Kegiatan ekstrakurikuler dan organisasi kemahasiswaan di Universitas PGRI Madiun memainkan peran yang sangat penting dalam pengembangan diri mahasiswa. Menurut Dr. Budi Santoso, seorang ahli pendidikan, kegiatan ekstrakurikuler dapat membantu mahasiswa mengembangkan keterampilan sosial, kepemimpinan, dan komunikasi.
Salah satu kegiatan ekstrakurikuler yang sangat populer di Universitas PGRI Madiun adalah UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) Pencak Silat. Menurut Ketua UKM Pencak Silat, Ahmad Ridwan, kegiatan ini tidak hanya membantu mahasiswa meningkatkan fisik mereka tetapi juga membentuk karakter dan disiplin.
Selain kegiatan ekstrakurikuler, organisasi kemahasiswaan juga memainkan peran yang sangat penting dalam pengembangan diri mahasiswa. Menurut Dr. Andi Kusuma, seorang psikolog, bergabung dengan organisasi kemahasiswaan dapat membantu mahasiswa mengembangkan keterampilan kepemimpinan, manajemen waktu, dan teamwork.
Salah satu organisasi kemahasiswaan terbesar di Universitas PGRI Madiun adalah Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Menurut Ketua HMJ PBSI, Rina Fitriani, organisasi ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mengembangkan minat dan bakat mereka dalam bidang sastra serta membantu mereka memperluas jaringan dan koneksi.
Dengan adanya kegiatan ekstrakurikuler dan organisasi kemahasiswaan di Universitas PGRI Madiun, diharapkan mahasiswa dapat menjadi individu yang lebih berkembang, mandiri, dan siap menghadapi tantangan di masa depan. Seperti yang dikatakan oleh Rektor Universitas PGRI Madiun, Prof. Dr. Slamet Santoso, “Kami berkomitmen untuk memberikan pengalaman belajar yang holistik bagi mahasiswa kami, termasuk melalui kegiatan ekstrakurikuler dan organisasi kemahasiswaan.”